Diyetekno – Rumor tentang iPhone 17 terus bermunculan, dan kali ini bukan soal spesifikasi atau desain, melainkan sebuah aksesori misterius bernama "Crossbody Strap". Bocoran gambar yang beredar menimbulkan lebih banyak pertanyaan daripada jawaban. Sebagai seorang reviewer smartphone yang sudah malang melintang, saya merasa ada yang janggal dengan bocoran ini.
Majin Bu, seorang leaker yang cukup dikenal, membagikan gambar yang diklaim sebagai Crossbody Strap. Bentuknya seperti lanyard yang bisa dikaitkan ke iPhone dan diselempangkan di badan. Materialnya disebut-sebut mirip dengan Sport Loop Apple Watch, berbahan nylon atau mungkin silikon.

Yang menarik, strap ini diklaim menggunakan magnet sepanjang badannya untuk mengunci ujung-ujungnya, menghilangkan kebutuhan akan pengait tradisional. Kompatibilitasnya? Katanya sih dengan casing iPhone 17 dan mungkin AirPods Pro 3.
Tapi, inilah masalahnya. Ketebalan strap di gambar terlihat tidak sesuai dengan lubang lanyard yang ada di bocoran casing iPhone 17 yang juga dibagikan oleh Majin Bu sebelumnya. Kok bisa begitu? Apakah ada komponen yang hilang? Atau jangan-jangan, salah satu bocoran ini tidak akurat?
Mungkin saja ada semacam benang tipis yang menghubungkan strap dengan casing, melewati lubang lanyard. Tapi, apakah benang setipis itu kuat menahan beban iPhone, apalagi jika tertarik? Pertanyaan-pertanyaan ini, ditambah rekam jejak Majin Bu yang tidak selalu tepat, membuat saya ragu dengan keaslian bocoran ini.
Apple dijadwalkan memperkenalkan iPhone 17 pada 9 September. Kita tunggu saja apakah misteri Crossbody Strap ini akan terungkap.
Tabel Perbandingan Bocoran Crossbody Strap
| Fitur | Klaim Bocoran untuk tabel yang responsif, Anda bisa menggunakan CSS untuk membuat tabel tersebut menyesuaikan diri dengan ukuran layar yang berbeda. Berikut adalah contoh kode CSS yang bisa Anda gunakan:
/* Gaya dasar untuk tabel */
table {
width: 100%;
border-collapse: collapse;
margin-bottom: 20px;
}
th, td {
border: 1px solid #ddd;
padding: 8px;
text-align: left;
}
th {
background-color: #f2f2f2;
}
/* Gaya responsif */
@media screen and (max-width: 600px) {
table, thead, tbody, th, td, tr {
display: block;
}
thead tr {
position: absolute;
top: -9999px;
left: -9999px;
}
tr { border: 1px solid #ccc; }
td {
/* Membuat td berperilaku seperti baris */
border: none;
border-bottom: 1px solid #eee;
position: relative;
padding-left: 50%;
}
td:before {
/* Menambahkan label sebelum data */
position: absolute;
top: 6px;
left: 6px;
width: 45%;
padding-right: 10px;
white-space: nowrap;
content: attr(data-column);
font-weight: bold;
}
}
Pastikan untuk menambahkan data-column pada setiap <td> untuk menampilkan nama kolom saat tampilan menjadi responsif. Contoh:
<td><span data-column="Fitur">Klaim Bocoran</span></td>
Semoga artikel ini bermanfaat!

